luphystars

Aku tidak tahu apa yang sebetulnya aku rasakan, saat ini aku merasa sangat sedih, sedih skali. Aku bingung akan perasaan ku sendiri. Aku ingin melupakannya, dan semakin kesini aku yakin aku pasti bisa melupakannya, setelah kehadiranmu. Tetapi mengapa sekarang aku malah takut, takut kalau kau datang hanya untuk membuatku merasa kembali di sayangi, dirinduka, dibutuhkan, namun semuanya palsu. Tak ada keseriusan, aku capek mengenal orang baru disetiap waktu. Aku capek harus merasa senang, namun itu hanya dibuat buat olehmu. Dan aku capek merindukannya, merindukan dia yang saat ini entah dimana, dia seperti ditelan bumi. Jujur, aku tidak ingin lagi merindukannya, tapi setelah semua yang terjadi, pertemuan dengan mu dan mereka yang kemarin kemarin, yang hanya berkata manis dan palsu itu, dan hanya membuat suatu hal yang membuatku merasa, percaya diri, dan bahkan terbawa perasaan. Ya kau berhasil membuatku, terbawa arus perasaan yang hanya aku rasakan ketika bersamanya, namun itu ya begi

Banyak malam yang kulewati. Tapi slalu saja malam minggu menjadi malam yang begitu indah bagiku dan memiliki kenangan yang mampu membuatku slalu begitu ingin balik ke momen momen yang pasti slalu buat ku rindu. Ini semata mata bukan karena malam minggu adalah malam dimana setiap generasi muda yang notabene merupakan bagian dari hidup perkotaan merayakan hal hal seperti party, hura hura, konvoi dsb. Tapi entah ini mungkin sudah garis takdirku yang membuat malam minggu menjadi malam kenangan bagi hidupku. Malam minggu kali ini malam dimana sahabat terbaik dalam hidup ku berulang tahun, malam yang penuh arti buatnya, skaligus buat ku. Malam ini rencanaku dan pacarnya yang membuat dia percaya sekaligus galau karena ketidakhadiran kami di momen paling sweet dalam hidupnya itu berhasil. Dan ketika dia tahu kalau kami hadir, oh sungguh ekspresi nya begitu wow, dia bahagia. Aku sangat bahagia liat dia bahagia, apalagi di momen spesial baginya di sweet seventeenya. Malam minggu yang lalu te

Pagi ini entah kenapa dengar lagunya Kahitna jadinya baper banget. Hahahahaha . . . . . Jadi flashback setahun yang lalu, entah rasa ini masih ada. Atau hanya kesendirianku pagi ini. Intinya Aku Rindu Dia. Iyaa dia. Teman sekelas dari aku duduk dibangku SMP sampai SMA saat ini. Mengapa rasa sesak merindukan mu hadir lagi? Capek. Bosan. Aku tak ingin lagi merasa ini. Pikir tentangmu, apalagi merindukanmu. Kamu saja disana belum tentu merindukanku:') So, why? I missing you? Is so hurt. . . . Bertemu banyak orang setelahmu bukan membuatku bahagia, bahagia karena akan ada penggantimu. Melainkan membuatku takut. Yaa, aku takut buat mengizinkan seseorang masuk, dan nantinya keluar lagi. Keluar bersama semua kenangan-kenangan yanf indah yang tak kurelakan buat pergi. . . . Cinta kah ini? Menurutku bukan, aku tidak mencintaimu, tapi aku menyayangimu. Sangat menyayangimu dulu. Oh tidak bukan dulu, tapi sampai detik ini rasa sayang untukmu masih ada, masih sangat ada. Wala

Hari ini sabtu 11 Juni 2016 sekaligus hari ke-6 puasa Ramadhan . . . . . Rindu.. Entah mengapa pagi ini rasanya merindu skali😌. Aku sangat merindukan sosok hebat itu,  yaa Papa & Opa.. Papa.. Opa.. Aku rindu pada kalian.. Hanya kalian yang tidak akan membuat sakit pada hati anak cengeng ini, hanya kalian yang membuatku layaknya putri di kerajaan, hanya kalian yang tidak akan rela lihat ada yang membuat air mataku jatuh, dan hanya kalian yang slalu menyayangi dan membuat anak cengeng seperti aku ini bahagia slalu, hehee😘 Kalian memang sungguh hebat dan baik, makanya Allah panggil kalian dengan cepat, fira rindu papa , fira rindu opa :') . . . . . Rindu.. Aku merindukan dua sosok lelaki hebat dalam hidupku. Dan yaa., dalam hati kecil bertanya-tanya apakah, akan ada sosok lelaki hebat suatu saat nanti yang akan kurindukan sekali layaknya Papa & Opa ku ? Apakah sosok itu pula akan merindukanku? Atau hanya aku yang tenggelam dalam rasa rindu sendiri yang

Oke, malam ini aku mau nulis tentang The Real Life ku . Aku lahir dari keluarga yang pada saat papaku masih ada, oke bisa dibilang menengah keatas,. Namun, setelah papa pergi semua berubah. Why ? Kebahagian keluarga kecilku tak seindah dulu, bukan hanya karena menurun drastisnya materi keluargaku, tapi hilangnya satu sosok pemberi kasih sayang untuk mama, kakak, adik, dan untukku sendiri. Aku bukan orang yang mau munafik. Aku juga pernah pikir bahwa " God's not real for me !" tapi, setelah aku sadar bahwa apa yang Tuhan mau and the best for , this is .. Terpukul, sakit, kecewa, dan merasa sendiri sudah pernah semua kualami. Bahkan sejak dari yaa.. Usia yang masih sangat muda. For all I have the prombles in my life . Aku betul-betul belajar jadi kuat banget depan banyak orang, Yes ! I'm strong when everypeople looked my smile , my fool , and many more . Tidak banyak yang tahu isi kedalaman hatiku, bagaimana otakku bekerja berpikir agar sl